Minggu, 29 April 2012

7 Tipe Orgasme yang Belum Anda Tahu

Orgasme merupakan titik kenikmatan tertinggi saat bercinta. Sebisa mungkin Anda pun ingin mendapatkan orgasme saat berhubungan intim dengan pasangan.

Dari segala macam informasi orgasme yang sudah Anda pahami dan dibahas wolipop, tahukah Anda kalau ternyata orgasme ada jenisnya?

Jika bicara berdasarkan teori Sigmund Freud, ada dua tipe orgasme yakni orgasme klitoris dan orgasme vagina. Orgasme klitoris adalah orgasme yang didapat dari stimulasi klitoris dan vagina, melalui penetrasi vagina.

Bagi Freud, orgasme klitoris bukanlah orgasme yang dilakukan oleh orang dewasa. Orgasme vagina lah yang menunjukkan kesehatan seksual seseorang. Dalam pandangannya wanita yang hanya bisa mendapatkan orgasme melalui stimulasi klitoris kemungkinan terhambat dalam pertumbuhannya. Apa yang dikemukakan oleh Freud itu sudah dibantah oleh banyak pihak.

Pakar pendidikan seks asal Amerika, Betty Dodson mengemukakan lebih detail soal tipe-tipe orgasme dalam bukunya 'Sex for One'. Deskripsi soal orgasme ini dibuat Dodson berdasarkan pengalamannya memberikan terapi soal orgasme pada wanita selama 30 tahun.

Berikut ini tujuh tipe orgasme menurut Dodson seperti dikutip dari About:

1. Pressure Orgasms
Menurut Dodson, oragsme tipe ini terjadi dari stimulasi tidak langsung, tanpa adanya sentuhan. Seseorang mendapatkan orgasme ini melalui tekanan (dengan menekankan diri pada sesuatu).

Dodson menghubungkan orgasme ini dengan pengalaman di masa anak-anak. Menurut sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal Pediatrics pada 2005, menstimulasi diri ini umumnya ditemukan pada anak-anak perempuan. Cara tersebut bisa saja terbawa sampai mereka dewasa.

2. Tension Orgasms
Orgasme tipe kedua ini terjadi karena stimulasi langsung dan intens. Dodson menganggap orgasme tipe ini lah yang paling umum karena terjadinya cepat dan tiba-tiba.

Dodson mengungkapkan ejakulasi dini yang dialami pria adalah hasil dari mereka belajar bagaimana merasa bergairah dan orgasme dengan cepat. Pada wanita, pengalaman orgasme yang terjadi terlalu dini juga bisa membuat mereka mengalami orgasme ini. Wanita yang bukunya 'Sex for One' sudah terjual lebih dari 1 juta kopi itu pun menyarankan pada pria maupun wanita, mencoba mendapatkan orgasme dengan cara berbeda dari tension orgasms.

3. Relaxation Orgasms
Dodson menjelaskan orgasme tipe ketiga ini terjadi bukan dari stimulasi yang terjadi secara intens. Orgasme tipe ini didapat dari perasaan yang sangat rileks saat seseorang mendapatkan stimulasi seksual. Saat tubuh merasa rileks, otot-otot pun mengalami hal serupa dan akhirnya terjadilah orgasme tipe ketiga ini.

4. Combination Orgasms
Idealnya orgasme merupakan sebuah proses yang bertahap. Apalagi jika Anda dan pasangan bisa bercinta cukup lama, Anda atau pasangan bisa merasakan hal yang luar biasa ketika orgasme itu terjadi.

Dalam pandangan Dodson sendiri, orgasme itu terjadi setelah ada beberapa aksi yaitu: stimulasi klitoris, stimulasi vagina, kontraksi otot PC, penekanan pada bagian panggul, dan bernapas dengan kencang.

5. Multiple Orgasms
Baik pria maupun wanita bisa mendapatkan multiple orgasms. Namun menurut Dodson, orang-orang sering salah menilai tentang perasaan senang luar biasa yang didapat setelah orgasme 'dahsyat'. Perasaan luar biasa itu kerap diartikan sebagai orgasme juga.

Padahal orgasme berkali-kali yang sebenarnya didapat hanya dalam satu kali bercinta atau setelah orgasme sebelumnya selesai. Orgasme wanita yang paling banyak dicatat oleh terapis seks Dr William Hartman dan Marilyn Fithia sebanyak 134 kali. Dalam satu jam, wanita itu mampu orgasme sampai 134 kali. Setidaknya, wanita tersebut orgasme lebih dari dua kali per menit.

6. G-spot Orgasms
Orgasme ini didapat jika g-spot terstimulasi. Banyak wanita yang mengatakan kalau mereka merasakan perbedaan saat mendapatkan g-spot orgasms dibandingkan dengan tipe orgasme lainnya.

7. Fantasy Orgasms
Wanita dan pria sama-sama bisa mendapatkan orgasme tanpa harus berhubungan intim. Orgasme yang terjadi itu bisa dikategorikan ke dalam fantasy orgasms jika mereka memang berfantasi saat melakukannya. Menurut Dodson, orgasme bisa terjadi selama ada stimulasi klitoris.

Kamis, 26 April 2012

7 Alasan Sehat Agar Anda Rajin Bercinta

Stres dan lelah setelah seharian beraktivitas terkadang bisa membuat Anda dan pasangan memilih tidur ketimbang seks. Namun jika agenda bercinta sering dilewatkan, tentu bisa membahayakan pernikahan.

Berikut ini tujuh alasan sehat yang bisa memotivasi Anda dan pasangan lebih rajin bercinta, seperti dikutip dari womans today:

1. Seks Membuat Anda Tidak Mudah Sakit
Peneliti dari University of Pennsylvania menemukan orang yang melakukan hubungan seks 1-2 kali dalam seminggu memiliki kadar antibodi immunoglobulin A 30% lebih tinggi dibandingkan orang yang jarang berhubungan seks. Kadar immunoglobulin A yang lebih tinggi ini membuat orang tersebut tidak mudah terserang virus demam dan flu.

2. Seks Membuat Pria Lebih Subur
Anda tentu sudah paham kalau dengan bercinta, Anda bisa bisa hamil. Jadi dengan semakin rajin bercinta, kemungkinan Anda hamil pun bisa semakin besar.

Namun tidak hanya itu saja, aktivitas bercinta jika dilakukan cukup sering juga bisa membuat seorang pria lebih subur. Tim peneliti asal Australia melakukan penelitian pada 118 pria yang memiliki sperma dengan kualitas kurang baik. Setelah diminta bercinta setiap hari selama seminggu, 81% pria sukses menurunkan jumlah sperma mereka yang buruk. Hal itu karena dengan seks yang dilakukan rutin, sperma pun akan keluar semakin sering, sehingga bisa membuat sperma yang kualitasnya kurang baik tidak bertahan lama di dalam tubuh.

3. Tidur Lebih Nyenyak Setelah Bercinta
Jika Anda mencapai orgasme saat bercinta, tubuh akan menghasilkan oksitosin. Hormon tersebut memberikan segala macam manfaat kesehatan, seperti peningkatan mood, menekan kortisol (hormon stres), menurunkan tekanan darah, membuat kulit bercahaya dan bahkan mungkin perlindungan terhadap kanker seperti payudara, ovarium, prostat.

Tak hanya itu saat orgasme, tubuh juga mengeluarkan hormon endorphin, yang bisa membuat Anda dan pasangan rileks. Dua kombinasi hormon tersebut sudah pasti membuat tidur Anda lebih nyenyak setelah bercinta.

4. Seks Membuat Anda Tampak Lebih Muda
Seks bisa membuat seorang wanita terlihat 12 tahun lebih muda dari usianya. Hasil studi dari of Scotland's Royal Edinburgh Hospital membuktikan hal tersebut. Dalam penelitiannya, mereka minta orang untuk menebak usia wanita yang duduk di depannya. Ternyata, wanita yang bercinta setidaknya empat kali seminggu, dianggap masih berusia sangat muda.

Tak hanya itu, hormon DHEA (Dehydroepiandrosterone) juga akan meningkat setiap kali Anda orgasme. Hormon DHEA adalah hormon yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memperbaiki jaringan tubuh yang rusak serta menjaga kulit tetap sehat dan bahkan bisa bekerja sebagai antidepresi alami bagi Anda. Semakin sering anda orgasme, Anda akan semakin awet muda.

5. Seks Buat Jantung Lebih Sehat
Peneliti dari New England Research Institute, Massachusetts membuktikan pria yang bercinta minimal 2 kali seminggu lebih sedikit berisiko terkena penyakit jantung daripada pria yang hanya melakukan seks sekali sebulan atau kurang. Survei yang dimuat American Journal of Cardiology, menemukan faktor yang diduga sebagai pelindung kesehatan organ jantung adalah keterikatan emosional dengan pasangan dan stres yang rendah.

6. Bercinta buat Anda & Pasangan Makin Cinta
Hormon oksitosin yang diproduksi saat Anda dan pasangan orgasme tidak hanya meningkatkan mood. Hormon tersebut juga bisa membuat Anda dan pasangan semakin dekat. Khusus pada wanita, oksitosin menghasilkan efek bonding, sehingga Anda pun akan merasa ingin terus berdekatan dengan pasangan setelah bercinta.

7. Seks Bisa Menurunkan Berat Badan
Seperti pernah ditulis sebelumnya, berbagai aktivitas seks bisa membantu Anda menurunkan berat badan. Bercinta selama 30 menit bisa membakar 85 kalori atau 144 kalori jika dilakukan selama 1,5 jam.

Kunci agar lemak yang terbakar cukup banyak adalah dengan bercinta sepanas mungkin. "Anda juga bisa membuat lemak terbakar lebih banyak, dengan bersuara, setidaknya ada ekstra 18-30 kalori yang terbakar," jelas Jaiya Kinzbach, Seksolog asal Los Angeles yang juga penulis 'Red Hot Touch'.

Senin, 23 April 2012

6 Hal Seksual yang Didambakan Wanita

Sebuah survei menunjukkan, pelukan hangat dan sentuhan lembut adalah hal yang paling diinginkan wanita setelah berhubungan seks. Selain itu, masih ada banyak hal lagi yang diharapkan wanita, bisa diberikan pasangannya saat bercinta.

Ini dia enam hal tentang seks yang paling diinginkan wanita dari pria, seperti dikutip dari Times of India.

1. Komunikasi
Banyak wanita menganggap komunikasi bisa jadi semacam alat yang membangkitkan rangsangan bercinta. Karena bagi wanita, berbicara dari hati ke hati dan merasa dicintai sangatlah penting dalam kehidupan rumah tangga maupun seks.

Komunikasi yang baik bisa dilakukan saat berjalan bersama atau bersantai. Namun, komunikasi tidak harus melulu soal seks. Pria bisa mengatakan bahwa dia sangat mencintai istrinya. Ucapan itu akan meyakinkan wanita kalau sang suami punya keterikatan emosional saat bercinta, bukan hanya mementingkan hubungan fisik.

2. Membangkitkan Kepercayaan Diri
Bagi pasangan yang telah lama menikah, wajar saja jika kadang sang istri merasa tidak menarik lagi bagi suaminya. Ketidakpercayaan diri ini pun kerap membuat wanita hanya berani melepaskan pakaian mereka saat bercinta, jika lampu dipadamkan.

Dalam keadaan seperti itu, sangat penting bagi pria untuk peka terhadap perasaan pasangannya. Mengatakan kalau dia mencintai pasangan apa adanya, dan tetap menarik baginya dalam keadaan fisik seperti apapun, akan membuat wanita merasa lebih tenang dan dihargai. Dengan begitu, aktivitas bercinta pun bisa tetap berjalan normal.

3. Perlakuan Lembut
Bagi wanita, seks bukan sekedar aktivitas yang melibatkan fisik, tapi juga perasaan. Sementara sebagian besar pria cenderung menganggap seks adalah sesuatu yang terpisah dengan persoalan psikis. Saat stres karena masalah rumah tangga atau pekerjaan, rata-rata pria masih punya mood untuk bercinta.

Namun bagi wanita, keadaan emosional sangat berdampak pada aktivitas bercinta mereka. Wanita perlu suasana hati yang bagus sepanjang hari, untuk membuatnya menikmati momen bercinta di malam harinya. Cara pasangan memperlakukannya di keseharian, bisa sangat memengaruhi performa seks wanita di tempat tidur.

Kurang perhatian, kata-kata kasar, berbicara dengan nada tinggi dan kritikan dari pasangan akan membuat wanita sulit merasakan kenyamanan saat berhubungan intim. Karena wanita ingin diperlakukan dengan lembut dan romantis.

4. Tak Harus Selalu Orgasme
Umumnya pria berpikir, pasangan seks yang baik selalu bisa memberikan kepuasan klimaks saat bercinta. Ya, bisa merasakan orgasme memang menyenangkan. Tapi bagi wanita, orgasme tidak selalu jadi hal paling esensial dalam bercinta.

Banyak wanita merasakan tekanan dari pasangan, atau bahkan diri mereka sendiri untuk bisa mencapai orgasme. Tapi terkadang dibandingkan orgasme, wanita lebih suka menikmati foreplay yang lama.

5. Kelembutan & Sentuhan Non-Seksual
Wanita suka perlakuan romantis, dipeluk, berpegangan tangan dan berciuman. Namun banyak dari mereka yang mengeluhkan pasangannya tidak pernah melakukan hal tersebut saat bercinta, kecuali ketika foreplay.

Pria memang cenderung lebih fokus pada area intim wanita saat penetrasi seks. Tugas wanitalah untuk membuat pria menyadari, sentuhan bisa membawa kenikmatan lebih ketika bercinta. Beri si dia pijatan sensual atau belaian lembut di tubuhnya. Sekali dia merasakan nikmatnya sentuhan cinta, pasangan pun akan tergerak melakukan hal yang sama pada Anda. Katakan pada si dia, perlakuan seperti apa yang buat Anda merasa dicintai.

6. Pelukan Hangat Setelah Bercinta
Setelah bercinta, biasanya pria langsung memalingkan tubuh dari pasangannya dan terlelap tidur. Kebiasaan inilah yang kerap dikeluhkan wanita. Karena mereka ingin tetap merasakan keintiman usai bercinta; seperti dipeluk, dicium atau dibelai lembut.

Sebenarnya, kesalahan bukan sepenuhnya ada pada pria. Saat penetrasi seks, tingkat hormon endorphin pria sangat tinggi. Tapi setelah ejakulasi, pria akan mengalami fase di mana penisnya tak lagi ereksi dan tubuh kehilangan banyak tenaga. Akibatnya, tubuhnya akan terasa sangat lemas dan mengantuk.

Jika perlakuan romantis yang Anda inginkan dari pasangan setelah bercinta, mulailah dari diri sendiri dulu. Beri pelukan hangat, atau kecup keningnya. Jika si dia membalikkan tubuhnya dari Anda, peluk dia dari belakang. Si dia pun akan berinisiatif melakukan hal yang sama.

Jumat, 20 April 2012

Benarkah Ukuran Vagina Pengaruhi Kepuasan Seksual

Bukan hanya ukuran penis saja yang jadi isu hangat jika bicara masalah kepuasan seksual. Ukuran vagina pun kerap disebut-sebut bisa berpengaruh.

Meskipun tidak dibicarakan, beberapa wanita mengkhawatirkan ukuran vagina mereka. Mereka tidak tahu apakah memang benar ukuran vagina mempengaruhi kepuasan seksual, terutama setelah melahirkan.

Tidak banyak penelitian dilakukan untuk masalah ini karena memang ada cukup banyak hal yang mempengaruhi seksualitas wanita. Sehingga sampai saat ini pun sulit diketahui jawaban pasti apakah ukuran vagina dan kepuasan seksual itu saling berhubungan.

"Tapi 10-15 tahun terakhir, ada cukup banyak perhatian pada masalah ini," jelas direktur divisi pengobatan area kewanitaan di UCLA Medical Center, dr. Christopher Tarnary, seperti dikutip WebMD.

Pakar kesehatan wanita lainnya, dr. Christine O'Connor menjelaskan vagina merupakan organ yang sangat elastis. Bagian tubuh tersebut cukup kecil untuk menempatkan tampon, tapi juga bisa menjadi tempat bayi lahir.

Keajaiban vagina itu sebenarnya karena dinding vagina mirip dengan perut. Perut bisa mengecil saat tidak diisi, namun akan membesar ketika dibutuhkan.

"Vagina tidak pernah berada dalam ukuran yang tetap," ujar O'Connor. "Vagina bisa berubah sesuai dengan kondisi yang dibutuhkan," tambahnya.

Meski tidak pernah ada dalam ukuran tetap, pengukuran pada vagina bisa dilakukan. Penelitian terhadap ukuran vagina itu dilakukan oleh tim dari Masters and Johnson’s pada 1960. Saat itu mereka meneliti 100 wanita yang belum pernah hamil. Dari penelitian tersebut diketahui, kedalaman vagina yang tidak terstimulasi antara 2,75 inch (6,9 cm) sampai 3,25 inch (8,2 cm). Terlepas dari kedalaman vagina tersebut, bagian penting untuk membuat wanita terstimulasi secara seksual adalah 1/3 dari luarnya.

Jadi adakah hubungannya kedalaman vagina dengan kepuasan seksual? Sampai saat ini pun belum ada penelitian atau ahli yang tahu jawabannya secara pasti.

Tarnay berpendapat, masalah yang sebenarnya sering dialami wanita adalah ketidaknyamanan mereka saat bercinta. Ketidaknyamanan ini biasanya terjadi jika vagina tidak terlalu dalam atau kencang atau ada masalah di rahim, seperti peranakan turun.

"Tapi bisa juga semua hal itu tidak berpengaruh," tutur Tarnay. "Ada banyak hal untuk menyebut suatu vagina dalam kondisi normal, namun satu yang pasti kalau si wanita tidak pernah mengalami peranakan turun, kedalaman vagina tidak mempengaruhi kepuasan seksual," tambahnya.

Tarnay menjelaskan memang ada beberapa pasiennya yang mengeluh soal kepuasan seks mereka tidak sama lagi, terutama setelah melahirkan. Hal itu terjadi karena saat melahirkan bisa saja terjadi kerusakan pada otot di sekitar vagina dan jaringan-jaringan lain di dinding vagina.

Kerusakan otot tersebut bisa membuat vagina menjadi kendur sehingga mempengaruhi kepuasan seksual. Namun bukan berarti masalah tersebut tidak bisa diatasi. Menurut Tarnay, kegel bisa jadi cara paling efektif untuk memperkuat lagi otot-otot vagina.

Sebuah penelitian yang diterbitkan Australian & New Zealand Journal of Obstetrics and Gynaecology pada 2008 membuktikan efektifitas senam kegel ini. Penelitian itu mengungkapkan wanita yang secara rutin melakukan olahraga kegel, dilaporkan mendapatkan kepuasan seksual yang lebih besar ketimbang wanita yang tidak melakukan kegel.

Sayangnya tidak banyak wanita yang tahu bagaimana cara senam kegel yang benar. "Saat aku minta mereka melakukannya, mereka tidak melakukannya dengan benar," tutur Tarnay.

Untuk mengetahui otot mana yang bekerja saat senam kegel, Tarnay menyarankan memasukkan jari ke dalam vagina, lalu kencangkan otot di sekeliling jari tersebut. Cara lainnya, wanita bisa mencoba melakukannya saat buang air kecil. Ketika mulai buang air kecil, cobalah hentikan air seni yang keluar. Otot yang digunakan untuk menghentikan air seni itulah yang dipakai saat senam kegel.

Saat Anda sudah tahu dan paham tentang otot yang dipakai ketika senam kegel, berlatihlah dengan mengontraksikan otot tersebut selama 5-10 detik, lalu rileks. Jika Anda tidak bisa menahannya selama 5-10 detik, teruslah berlatih. Ulangi proses itu 10-20 kali, tiga kali sehari. Saat melakukan senam kegel, bernapaslah dengan normal dan usahakan tidak menggunakan otot di kaki, perut atau bokong.

Setelah menguasai senam kegel ini, Anda tidak perlu lagi mengkhawatirkan isu apakah ukuran vagina mempengaruhi kepuasaan seksual. Menurut O'Connor, hal yang sebenarnya kerap membuat seorang wanita tidak bisa puas adalah karena kurangnya rangsangan dari pasangan atau sedikitnya cairan lubrikasi di vagina mereka.

Sebuah studi yang dipublikasikan International Urogynecology Journal pada 2010, mendukung pendapat O'Connor tersebut. Peneliti mengevaluasi catatan medis dan kuisioner dari 500 pasien wanita berusia 40 tahun atau lebih. Mereka melihat apakah ada hubungan antara panjang vagina dan kepuasaan seksual.

Penelitian itu menemukan bahwa, gairah, rangsangan, orgasme, rasa sakit dan kepuasan seksual tidak ada hubungannya dengan ukuran vagina. Hal yang justru memengaruhi adalah usia, tingginya indeks masa tubuh dan kurangnya komitmen dalam sebuah hubungan.

Selasa, 17 April 2012

4 Langkah Wujudkan Seks yang Lebih Berkualitas

 Fisik sehat dan mood yang baik saja, tidak cukup untuk mewujudkan kehidupan seks yang sehat. Dalam konteks ini, sehat tidak hanya dilihat secara fisik, atau seberapa sering Anda berhubungan seks.

Kehidupan seks yang sehat, bisa mencakup berbagai hal. Mulai dari kepuasan yang dicapai setiap bercinta, kemampuan menikmati aktivitas seks sampai timbal balik yang seimbang antara pasangan pria dan wanita.

Pertanyaannya, bagaimana menciptakan seks yang berkualitas? Ini dia empat langkah yang bisa Anda lakukan, seperti yang dikutip dari Times of India.

1. Mempelajari Seksologi
Seks mungkin masih menjadi sesuatu yang tabu untuk dipelajari, khususnya di Indonesia yang masih kuat memegang adat ketimuran. Tapi sebenarnya tidak ada yang salah jika Anda dan suami tahu sedikit banyak tentang seksologi. Mulai dari anatomi tubuh pria dan wanita, variasi posisi seks, sampai mengenal titik rangsang masing-masing pasangan. Dengan begitu, Anda bisa tahu bagaimana cara untuk lebih memuaskan pasangan saat bercinta.

Misalnya saja, dengan membaca buku panduan seks, Anda dan pasangan bisa lebih mengeksplorasi posisi seks. Sehingga kegiatan bercinta jadi lebih menyenangkan. Anda pun jadi tahu bagaimana mewujudkan seks yang sehat dan berkualitas.

2. Berani Berinisiatif
Jangan hanya menunggu pasangan yang mengambil inisiatif untuk mencoba posisi baru, atau melakukan stimulasi di area-area tubuh Anda yang sensitif. Diam, bukanlah solusi yang baik untuk menghindari kebosanan dalam bercinta. Sebaliknya, beranikan diri Anda untuk mengomunikasikan apa saja yang Anda mau dan tidak dalam berhubungan seks.

Misalnya, jika Anda suka dengan sentuhan tangannya di area klitoris, ungkapkanlah. Berikan juga ide-ide bagaimana meningkatkan kualitas seks yang Anda ketahui. Jangan menganggap pasangan Anda seperti cenayang atau pembaca pikiran yang selalu tahu apa yang Anda inginkan. Saling berkomunikasi, adalah kunci dapatkan kepuasan seks.

3. Bersikap Aktif
Aktivitas bercinta, bisa terjadi karena keterlibatan pasangan pria dan wanita. Jika selalu saja pria yang lebih aktif saat bercinta, yang terjadi adalah hubungan seks yang berat sebelah. Artinya, wanita seperti tidak memiliki 'kuasa' saat berhubungan intim. Dia hanya menerima apa yang diberikan pasangan, sehingga tidak ada 'timbal balik' dalam hubungan seks.

Akibatnya, seks hanya menjadi rutinitas yang membosankan. Cobalah untuk lebih aktif saat bercinta. Baik itu dengan mencoba posisi woman on top, memberikan ide-ide 'liar' saat foreplay, atau memberi stimulasi seks pada pasangan.

4. Percaya Diri
Rasa tidak percaya diri seringkali menjadi hambatan bagi wanita untuk mendapatkan kenikmatan bercinta. Bentuk ketidakpercayaan diri bisa bermacam-macam, salah satunya menganggap tubuh mereka kurang menarik.

Padahal, merasa nyaman saat di tempat tidur adalah salah satu kunci mendapat kepuasan seks bagi diri sendiri maupun pasangan. Oleh karena itu, cobalah untuk mencintai tubuh Anda, sehingga bisa lebih rileks dan mewujudkan keintiman yang mencapai klimaks. Tips mengusir rasa tidak percaya diri saat bercinta, bisa Anda simak di sini.

Sabtu, 14 April 2012

6 Sikap yang Buat Wanita Tak Bahagia Saat Bercinta

Saat seorang wanita tidak bahagia dengan kehidupan seksnya, mereka bisa dengan mudahnya menyalahkan pria. Padahal tidak melulu salah pria, ada juga sikap-sikap wanita yang merugikan mereka sendiri saat bercinta.

Sama seperti pria, dalam urusan seks, wanita pun bisa membuat banyak kesalahan. Berikut ini enam kesalahan umum yang dibuat wanita saat bercinta, seperti dikutip dari WebMD:

Kesalahan 1: Kurang Inisiatif
Dalam urusan seks, memang ada beberapa hal yang dianggap tabu oleh wanita. Misalnya saja, wanita merasa tidak sepatutnya berinisiatif mengajak pasangan bercinta. Wanita malu dianggap terlalu agresif.

Menurut Les Parrot, profesor psikologi di Seattle Pacific University dan penulis buku 'Crazy Good Sex, justru kurang atau malah tidak berinisiatif dalam urusan seks adalah kesalahan terbesar yang dilakukan wanita.

"Kebanyakan pria merasa mereka terus lah yang selalu berinisiatif dan ini menimbulkan ketidakseimbangan dalam hubungan," ujarnya. Pada dasarnya pria pun sebenarnya juga ingin ingin dirayu atau dibujuk untuk bercinta oleh pasangannya.

Dr. Ruth Westheimer, terapis psikoseksual yang juga profesor di New York University menambahkan, pemikiran soal wanita yang kurang tertarik pada seks juga bisa membuat kehidupan seksual pasangan tidak memuaskan. "Pria kerap berpikir wanita kurang tertarik pada aktivitas seksual. Aku merasa itu tidak bisa dikatakan lagi sekarang. Menurutku, dalam urusan seks, wanita sama tertariknya seperti pria," jelasnya.

Kesalahan 2: Mengkhawatirkan Penampilan
Memikirkan bagaimana penampilan Anda saat bercinta bisa membuat wanita tidak menikmati aktivitas seks yang sedang dilakukan. Hal itu pun bisa merusak kesempatan wanita meraih orgasmenya.

"Jangan pikirkan tentang lemak pada perut atau riasan pada wajah Anda," ujar Dr. Ruth. "Nikmati saja apa yang diberikan oleh pasangan. Anda harus rileks mendapatkan orgasme," tuturnya lagi.

"Pria ingin istri mereka membebaskan dirinya saat bercinta, dan hal ini tidak akan mungkin jika istrinya cemas akan penampilan fisiknya," tambah Les Parrot, profesor psikologi di universitas Seattle Pacific, seraya menekankan agar wanita lebih percaya diri.

Sementara menurut seorang antropolog yang juga penulis buku 'Why Him, Why Her', Dr Helen Fisher, pria tidak memperhatikan setengah dari apa yang dikhawatirkan wanita. "Sangat luar biasa sebenarnya karena saat Anda merasa antusias, bersemangat dan bergairah, pria tidak akan memperhatikannya (kekurangan pada tubuh wanita)," jelasnya.

Fisher menambahkan ada penjelasan ilmiah soal kenapa pria tidak terlalu memperhatikan kekurangan pada tubuh wanita. Menurut teori Darwin, pria secara tidak sadar lebih tertarik melihat wanita yang bisa melahirkan bayi. Sejak jutaan tahun lalu, pria yang tertarik pada wanita subur dan bisa memiliki banyak anak serta berumur panjang. Sedangkan pria yang tidak tertarik pada wanita subur, umurnya lebih pendek.

Meski pada saat ini teori di atas tidak bisa dipakai, namun mekanisme tersebut masih berlaku. "Pria lebih tertarik pada wanita yang sehat, muda dan subur. Jadi ketimbang mengkhawatirkan bentuk pinggul dan panggul, wanita sebaiknya mengkwatirkan tingkat energi, antuasiasme dan ketertarikan mereka pada pria," saran Fisher.

Kesalahan 3: Berasumsi Seks Itu Hal Biasa Bagi Pria
Menurut Westheimer, pemikiran kuno kalau wanita tidak tertarik pada seks atau bagi pria seks adalah hal biasa, perlu diubah. "Untuk beberapa pria, seks itu merupakan aktivitas yang penting," jelasnya.

Parrott menambahkan, cukup banyak penelitian yang mengungkapkan baik pria dan wanita sama-sama merasa keintiman seksual dalam sebuah hubungan pernikahan, bisa membuat mereka lebih bahagia. "Banyak penelitian yang dengan jelas membuktikan pasangan yang punya kualitas kehidupan seks terbaik adalah pasangan menikah," tuturnya.

Kesalahan 4: Merasa Pria Selalu Siap untuk Seks
Tekanan hidup seperti urusan kerja dan tagihan, bisa membuat libido pria menurun. Hal itu tidak disadari cukup banyak wanita. Wanita merasa pria seharusnya selalu siap untuk bercinta. Sehingga saat si pria menolak atau merasa tidak tertarik pada seks, si wanita bisa sangat sedih atau marah.

"Wanita sadar kalau mereka sendiri juga tidak terus-menerus merasa tertarik pada seks, tapi tetap mencintai pasangannya. Namun saat pria melakukan hal serupa, wanita akan berpikir, si pria tidak mencintainya. Padahal ini tidak benar, si pria hanya sedang tidak ingin bercinta," urai Fisher.

Kesalahan 5: Berharap Pria Bisa Membaca Pikiran
Jika Anda ingin mendapatkan orgasme, jangan hanya berharap pria bisa mengetahui keinginan Anda itu tanpa memberitahukannya. Komunikasi pada pasangan apa yang membuat Anda nyaman dan tidak nyaman.

Setiap pasangan sebaiknya membicarakan apa yang mereka sukai dan tidak sukai saat bercinta. Dengan cara ini, kedua belah pihak bisa mendapatkan kehidupan seks yang memuaskan. Khusus untuk wanita, perlu Anda ketahui, pria sebenarnya sangat ingin membuat pasangannya puas.

Jadi agar kepuasan itu tercapai, katakan saja apa yang harus dilakukan mereka. Namun saat menyampaikan keinginan Anda, usahakan jangan sampai membuat egonya terluka.

Kesalahan 6: Kesal Saat Diajak Mencoba Hal Baru
Setelah menikah beberapa tahun, sangat wajar jika timbul kebosanan dalam melakukan aktivitas seks. Biasanya pria yang berinisiatif untuk menambahkan sedikit 'bumbu' agar kehidupan seks kembali 'panas'.

Namun beberapa wanita salah mengartikan tindakan pasangannya itu. Mereka merasa si pria tidak bahagia dengan kehidupan seks mereka.

Parrot menyarankan, jangan terlalu diambil hati jika memang pasangan Anda mendambakan sedikit 'bumbu' dalam kehidupan seks. Hanya saja, kalau memang 'bumbu' seks itu ternyata tidak membuat nyaman, Anda bisa tetap menolaknya.

"Jika pasangan Anda mengajak mencoba sesuatu yang Anda anggap tidak pantas, katakan padanya kalau itu sudah di luar batas dan jelaskan kenapa. Sedangkan jika dia mau mencoba sesuatu, tapi Anda tidak, jelaskan juga mengapa. Usahakan jangan bereaksi terlalu berlebihan," saran Parrot.

Rabu, 11 April 2012

4 Vitamin untuk Tingkatkan Libido

Kekurangan vitamin tidak hanya bisa berdampak buruk pada kesehatan tubuh secara keseluruhan, tapi juga mengganggu aktivitas seks Anda. Kenapa vitamin sangat penting dalam kehidupan seks?

Beberapa jenis vitamin, berfungsi meningkatkan daya tahan tubuh dan melancarkan sirkulasi darah, yang pada akhirnya meningkatkan libido. Konsumsilah empat vitamin ini, agar kualitas seks Anda lebih baik.

1. Vitamin A
Vitamin A merupakan elemen terpenting yang berkaitan dengan reproduksi. Dikutip dari Intimate medicine, kekurangan vitamin ini bisa memengaruhi produksi hormon seks, serta memicu terjadinya penurunan kekuatan organisme yang biasanya langsung berpengaruh pada produksi ovarium. Vitamin A banyak terdapat pada ikan, telur, produk olahan susu, sayuran hijau dan buah-buahan berwarna kuning.

2. Vitamin B-1
Produksi energi dan metabolisme karbohidrat, protein serta lemak bergantung pada ketersediaan vitamin B-1 dalam tubuh. Kekurangan vitamin ini, bisa mengurangi cadangan energi dan secara tidak langsung berdampak negatif pada level libido. Tanda-tanda kekurangan vitamin B-1 di antaranya mudah cemas, konstipasi dan bahkan meningkatkan detak jantung. Gejala ini juga bisa menghambat timbulnya gairah seks sehinga memengaruhi kualitas bercinta. Mulailah rajin mengonsumsi biji-bijian, nanas, nasi merah dan sereal dari sekarang.

3. Vitamin B3
Vitamin B3, atau dikenal juga dengan niacin juga merupakan elemen penting dalam meningkatkan kualitas seks. Niacin membantu melancarkan sirkulasi darah --yang berperan penting dalam proses pencapaian orgasme saat penetrasi seks. Jika ingin aktivitas bercinta Anda tetap berjalan normal, sebaiknya ajak pasangan untuk memakan daging ayam, ikan, brokoli segar da yoghurt bersama Anda.

4. Vitamin C
Vitamin C berperan penting dalam penyerapan zat besi dari makanan. Zat besi, merupakan komponen yang sangat diperlukan kelenjar pada ginjal, yaitu kelenjar yang bertugas mengendalikan kehidupan seks. Kelenjar ginjal memproduksi beberapa hormon seks, termasuk hormon yang memengaruhi orgasme.

Vitamin C juga meningkatkan sistem imun tubuh yang bisa mencegah stres, menjaga fleksibilitas dan vitalitas. Bila daya tahan tubuh kuat, otomatis aktivitas seksual juga lebih berkualitas. Anda bisa mencukupi kebutuhan vitamin C dengan konsumsi stroberi, tomat, jeruk dan lemon.

Minggu, 08 April 2012

6 Aktivitas Seks yang Bisa 'Membakar' Lemak

Ingin menurunkan berat badan tapi tidak mau diet? Metode-metode di bawah ini bisa Anda coba. Menyenangkannya, Anda bisa melakukannya bersama pasangan sambil bermesra-mesraan.

Berikut ini enam cara tersebut seperti dikutip dari Womans Day:

1. Berciuman: 68 kalori per jam
Masih ingatkah Anda ketika pertama kali berciuman dengan pasangan dan bagaimana senangnya Anda setelah melakukan kegiatan itu? Jika Anda bisa melakukan hal serupa itu sekarang, setelah menikah bertahun-tahun dengan si dia, lemak pun bisa terbakar.

"Jika aksi ciuman itu dilakukan dengan bersemangat dan sampai membuat Anda saling menyentuh, kalori yang terbakar per jamnya bisa sampai 90 kalori," ujar Jaiya Kinzbach, Seksolog asal Los Angeles yang juga penulis 'Red Hot Touch'.

"Coba posisi yang tidak bisa untuk berciuman, seperti minta si dia berbaring sedangkan Anda menciumnya dengan posisi tubuh seperti push up. Push up sendiri bisa membakar 171 kalori jika dilakukan selama 30 menit," jelasnya lagi.

2. Saling Melepaskan Pakaian: 8 Kalori
Ketika ingin bercinta, kegiatan melepaskan pakaian ini seringkali dilakukan dengan cepat dan Anda tentu tidak berpikir aktivitas itu ada manfaatnya. Menurut peneliti Italia, kegiatan tersebut ternyata bisa membakar 8-10 kalori. Peneliti juga menemukan bahwa pria yang mencoba melepas bra pasangannya dengan mulutnya bisa membakar 80 kalori.

Bagaimana dengan wanita? Kinzbach menyarankan, jangan buru-buru melepaskan busana saat ingin bercinta. "Jadikan aktivitas itu sebagai bagian dari foreplay, sehingga kalori yang terbakar lebih banyak," ujarnya.

Psikoterapis dan pakar hubungan pernikahan Gilda Carle, PhD menyarankan, cobalah goda pasangan dengan kegiatan tersebut. "Cari scarf yang Anda suka dan lakukan tarian menggoda dengan benda itu," katanya.

3. Memijat: 80 kalori per jam
Tidak ada kegiatan yang lebih seksi selain memberikan pijatan sensual untuk pasangan.
Pijatan yang benar bisa membuat detak jantung meningkat dan tubuh jadi bersemangat. Kinzbach menyarankan jangan melakukannya dengan terburu-buru, tapi pelan-pelan saja.

4. Bercinta: 144 kalori per 1,5 jam
Sudah bukan rahasia lagi kalau seks sebenarnya juga bentuk olahraga. Tapi bisa jadi Anda belum tahu kalau aktivitas menyenangkan bersama pasangan ini bisa membakar kalori dari cokelat yang Anda makan sebelum tidur.

Kunci agar lemak yang terbakar cukup banyak adalah dengan bercinta sepanas mungkin. "Anda juga bisa membuat lemak terbakar lebih banyak, dengan bersuara, setidaknya ada ekstra 18-30 kalori yang terbakar," jelas Kinzbach.

Untuk hasil yang lebih maksimal, cobalah bercinta dengan beberapa posisi berbeda. "Jika Anda di atas, coba gerakkan pinggang seperti penari perut, selain bisa memberi kenikmatan juga membakar kalori," tambahnya.

Posisi bercinta dengan Anda seperti berjongkok di atasnya juga membakar kalori cukup banyak. Dalam 30 menit, bisa membakar 207 kalori.

Cara terakhir adalah dengan memastikan Anda mendapatkan orgasme saat bercinta. Menurut ahli, wanita yang bisa orgasme membakar kalori lebih banyak ketimbang yang tidak.

5. Oral Seks: 100 kalori per 1,5 jam
Pria mana yang tidak suka mendapatkan oral seks dari pasangannya. Saat memberikan oral pada pasangan, wanita bisa membakar hingga 100 kalori. Apalagi jika dilakukan dengan teknik seperti push up, ada ekstra kalori yang terbakar. Sementara jika Anda memberikan si dia oral dengan tangan, kalori yang terbakar 100 kalori per jam.

6. Bercumbu: 238 kalori per 1/2 jam
Sebelum bercinta, Anda sebaiknya tidak melewatkan aktivitas bercumbu dengan pasangan. Menurut ahli, aktivitas ini bisa membakar lemak cukup banyak hingga 238 kalori jika dilakukan selama 1/2 jam.

"Aktivitas itu membuat napas memburu, itu cara yang bagus untuk membakar kalori," ujar Dr. Carle.

Ingin lebih masikmal lagi? Cobalah bercumbu di ruangan yang agak panas. "Semakin panas ruangan itu-pikirkan Bikram yoga-semakin banyak keringat yang keluar dan bercumbu pun membuat kalori terbuang lebih banyak," jelas Kinzbach.

Kamis, 05 April 2012

Seks Lebih 'Hangat' dengan Sensasi Es Batu

 Sentuhan panas dan dingin saat foreplay, akan menambah gairah bercinta pada pria. Gerakan-gerakan yang 'mengagetkan' juga bisa membuat aktivitas bercinta lebih menyenangkan.

Coba lakukan empat trik ini, untuk menimbulkan sensasi 'letupan-letupan' kecil pada hasrat seksualnya. Anda dan pasangan pun bisa mencapai kepuasan seks yang diinginkan.

1. Buat Si Dia 'Panas'
Bangkitkan gairah bercintanya dengan menyentuh titik-titik rangsang. Di mana? Anda bisa menyentuhnya di telinga, leher, dada dan perut. Cara lainnya, coba beri pijatan ringan di area genitalnya dengan cairan lubrikan.

Penis dan testikel merupakan bagian yang paling sensitif akan sentuhn maupun pijatan. Semakin lama Anda memijat, dia akan merasakan Mr Happy-nya semakin hangat. Dilansir Ezine Articles, dengan menambah temperatur pada organ intim dan titik rangsang pria, akan menambah gairah seks dan membuatnya sangat sensitif terhadap sentuhan Anda.

2. Gunakan Es Batu
Minta dia berbaring, dan dengan es batu di tangan Anda, beri stimulasi di beberapa bagian tubuhnya. Luncurkan es batu dari lehernya, turunkan perlahan-lahan ke daerah kaki. Lalu gerakkan lagi ke atas. Tahan sedikit sentuhan es Anda di beberapa zona erotisnya, seperti di telinga, paha bagian dalam dan dada. Sensasi dingin pada tubuhnya akan memberinya 'energi' lebih saat bercinta. Es batu juga bisa membantu pasangan lebih lama melakukan penetrasi seks sebelum mencapai kepuasan klimaks.

3. Goda dan Cumbu Si Dia
Bertingkahlah sedikit 'nakal' dan bisikkan kata-kata sensual yang kira-kira bisa membuat si dia bergairah. Telinga pria cukup sensitif saat disentuh. Raba telinganya dengan lembut, atau beri gigitan kecil.

4. Sedikit 'Kasar'
Kasar dalam konteks ini, bukanlah memukul, memecut atau mengikat tangan-nya di sisi tempat tidur seperti yang ada dalam film-film bertema seks. Tapi Anda bisa sesekali bertindak agresif. Misalnya, mendorongnya ke tempat tidur dengan Anda duduk di atas tubuhnya, atau menarik kencang tangannya agar jatuh di sisi Anda. Bisa juga dengan menghentakkan tubuh si dia agar posisi Anda dan pasangan lebih dekat.

Gerakan yang tiba-tiba dan terkesan 'memaksa' ini akan membuatnya terkejut dengan sisi liar Anda. Tapi di sisi lain, dia pun akan semakin bergairah berbagi kemesraan dan keintiman dengan Anda.

Senin, 02 April 2012

3 Cara Mengatasi Kejenuhan Dalam Bercinta

Meskipun bercinta menjadi kegiatan yang menyanangkan, tapi seiring waktu, masing-masing pasangan dapat merasakan jenuh. Bagaimana mengatasinya?

Keintiman pasangan suami-istri bisa berkurang karena banyak hal. Misalnya saja bosan dengan gaya bercinta yang itu-itu saja atau kurangnya romantisme antar pasangan.

Sebelum kehidupan seks memburuk, segara hangatkan kembali momen bercinta Anda bersama pasangan. Ikuti tiga tips ini, seperti dirangkum dari SheKnows.

Berlibur untuk Bercinta
Ambillah cuti dan berliburlah ke tempat-tempat romantis. Perjalanan liburan Anda kali ini memang dikhususkan untuk bercinta. Tidak ada salahnya seharian hanya di kamar hotel dan saling menggoda. Untuk itu, pastikan Anda menyewa hotel yang nyaman. Para pakar seks menyetujui, bercinta di tempat dan suasana yang berbeda dapat menambah gairah dan mengatasi kebosanan dalam hubungan seks.

Tuliskan Cerita 'Nakal'
Tuangkan semua hal 'nakal' yang ingin Anda lakukan bersamanya ke dalam tulisan. Seperti Anda ingin bercinta di dalam mobil atau posisi bercinta yang baru. Paparkan semuanya dalam tulisan Anda. Ini salah satu bentuk rangsangan untuk diri sendiri maupun pasangan.

Menonton Film Sensual
Cari referensi gaya bercinta dari menonton film 'syur' bersama pasangan. Film dengan adegan sensual dapat menstimulasi gairah seksual dan dapat berimajinasi lebih besar. Sehingga aksi ranjang bisa semakin panas.